Tondano, TRENDSULUT – Penjabat Bupati Minahasa, Noudy Tendean, bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Minahasa melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap ketersediaan pupuk bersubsidi serta pengawasan penyaluran LPG 3 Kg bersubsidi di Kecamatan Langowan, Rabu (13/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan distribusi pupuk dan LPG bersubsidi tepat sasaran, guna mendukung kesejahteraan masyarakat serta menjaga kestabilan harga di wilayah Minahasa.

Dalam sidak tersebut, Pj Bupati menekankan pentingnya pengawasan ketat dalam penyaluran agar masyarakat yang membutuhkan dapat mengakses kedua jenis barang bersubsidi tersebut tanpa kendala.

Penjabat Bupati Minahasa turut didampingi oleh sejumlah pejabat penting, yang masuk dalam TPID diantaranya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pangan, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Kasat Pol PP, Kabag Hukum, Kabag Perekonomian, Kabag Prokopim, Camat Langowan Raya, Kapolsek Langowan, dan Danramil Langowan.

“Kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut arahan dari Bapak Menteri dalam Negeri untuk melakukan sidak langsung ke distributor- distributor baik distributor pupuk maupun LPG 3 Kg” ujar Tendean.

Lanjutnya, melihat kondisi terkait dengan program ketahanan pangan dari pemerintahan presiden prabowo kita sangat optimis karena masyarakat cukup memiliki semangat melakukan gerakan menanam berbagai macam komoditas pangan karena ketersediaan pangan itu sangat tergantung dari beberapa faktor antara lain adalah dimana para petani memelihara hasil tanaman pangan melalui pemupukan.

“Ketersediaan pupuk merupakan salah satu hal yang sangat urjen didalam proses pemeliharaan tanaman pangan sehingga pemerintah kabupaten minahasa mendorong masyarakat dalam gerakan menanam melalui penyuluh penyuluh dibawa koordinasi kadis pertanian dan semua pihak yang terkait. Kita juga terus memantau dan mengawasi ketersediaan pupuk melalui distributor dan kami bersyukur ketersediaan pupuk sangat cukup, begitu juga dengan ketersediaan LPG bersubsidi 3kg yang saat ini masih cukup tersedia, ” papar Tendean.

Selain memastikan distribusi pupuk dan LPG bersubsidi berjalan lancar, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mendengar langsung keluhan masyarakat terkait ketersediaan barang bersubsidi tersebut di tengah tantangan inflasi dan kebutuhan pokok yang meningkat” tutup Tendean.