JRT Warning KPU dan Bawaslu Sulut Jangan Bermain di Air Keruh
Manado-TeendSulut– Jimmy Robert Tindi (JRT) menyindir keras soal adanya kotak suara Pemilihan Legislatif yang sempat dipindahkan ke Graha Gubernuran, di Kelurahan Bumi Beringin, baru baru ini.
Menurutnya, ada upaya kecurangan dari oknum-oknum yang memanfaatkan keadaan demi kepentingan pribadi.
“Saya warning kepada penyelenggara Pemilu KPU dan Bawaslu, untuk bertindak netral agar jangan bermain di air keruh demi kepentingan pribadi,”ujarnya.
Tindi yang juga merupakan Kepala Badan Ideologi Partai Demokrat Sulawesi Utara mengungkapkan bahwa, ada beberapa kotak suara yang berpindah tempat, yang oleh kami tempat itu di anggap tidak aman.
“Apakah hal ini di sengaja atau tidak, kami dari Partai Demokrat memantau pergerakan ini selama 24 Jam non-stop untuk keadilan bersama. Kalau ini hampir terjadi di berbagai wilayah apakah masih di sebut kelalaian?,”tegasnya.
Dikatakannya, di era digital seperti saat ini harusnya Penyelenggara Pemilu semakin profesional, karena ada banyak temuan yang kami dapatkan antara lain kelalaian input misalnya Suara 150 Tapi ditulis 135
Temuan ini cukup signifikan merata di beberapa Kabupaten/Kota yang ada.
“Maka dari itu kami sudah membentuk Satgas Kawal Suara demi menjaga dan mengawal proses rekapitulasi suara karena rakyat Sulut sudah memandatkan Hillary Brigitta Lasut (HBL) ke senayan, amanat rakyat ini cukup signifikan dan jangan sampai memancing kemarahan Rakyat,”pungkas Tindi mantan aktivis 98.(vil)