Sulut, TRENDSULUT – Balai Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sulawesi Utara (Sulut) dibawah pimpinan Hendra Makalalag, mendapatkan bantuan berupa satu unit kendaraan mobil ambulance dari Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan diterima, Kamis, (7/11/2024).

Bantuan tersebut bentuk kepedulian Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia kepada PMI yang menjadi penyumbang devisa terbesar kedua di Indonesia setelah sektor migas.

Hal tersebut dibenarkan oleh Hendra Makalalag, bahwa BP2MI Sulut yang wilayah kerjanya yaitu Sulut, Gorontalo, Maluku dan Maluku Utara (Malut), saat ini sudah memiliki fasilitas mobil ambulance untuk PMI dan keluarganya.

“Mobil ambulance ini diperuntukkan kepada PMI dan keluarganya, apabila dirujuk ke rumah sakit karena jatuh sakit dan atau untuk memuat jenazah dari luar negeri maupun yang ada di Sulawesi Utara yang membutuhkan ambulance dari balai BP2MI Sulut,” jelasnya.

Hendra menegaskan, mobil ini akan digunakan sesuai dengan peruntukannya, sebagaimana yang dipesankan. “Hanya khusus untuk PMI dan keluarganya,” tegasnya.

Sementara itu, bantuan dari pusat ini mendapatkan pujian dari masyarakat yang ada di Kota Manado. Seperti yang disampaikan oleh Adrian, warga Tumumpa, bahwa mobil ini akan sangat berguna bagi PMI.

“Ini adalah sebuah perkembangan yang luar biasa menurut saya, ini akan membantu keluarga PMI jika tertimpa kedukaan,” ujarnya.

Sama halnya dengan Meivi, warga Sario, bahwa sudah seharusnya bantuan seperti ini diberikan.

“Sehingga ketika ada TKW atau pekerja migran dari Indonesia yang sakit dan meninggal di luar negeri, maka keluarganya tidak akan pusing tujuh keliling untuk mencari mobil ambulance ketika jenazah sudah ada di bandara,” pungkasnya. (luc)