Manado, TRENDSULUT – Kepala daerah terpilih hasil pemilihan umum kepala daerah 27 November 2024 wajib menjalani retreat.

Praktisi Politik dan Pemerintahan Ramoy Markus Luntungan (RML) mengatakan, kepala daerah terpilih hasil pemilihan umum kepala daerah 27 November 2024 wajib menjalani retreat.

Ia memberikan penyamaan persepsi dalam pelaksanaan tugas soal pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

“Dari aspek security approach juga. Artinya pemahaman tentang wawasan nusantara, pertahanan nasional dan trigatra pancagatra atau disebut asta gatra,” kata Ramoy Luntungan Minggu (23/02/2025).

Ia mengatakan para kepala daerah diarahkan untuk berfikir Komprehensif, Integral dan Holistik (KIH).
Dalam mengemban tupoksi mereka, RML sebagai mantan Staf Ahli Mendagri di BNPP itu menjelaskan bahwa justru aspek pemerintahan yang disebut Ilmu Kybernologi (pemerintahan modern) yang harus dikelolah dengan prinsip Reinventing Government, yang justru pekerjaan pemerintahan itu sangat sulit.
“Tapi anehnya the man in the streat pun menganggap mampu mengerjakannya,” tutur jebolan Kra Lemhannas itu.

Oleh sebab itu, RML mengutip kata bijak Socrates “No Man Understakes A Trade He Has Not Learned Even The Meanest Yet Every One Thinks Himself Suufficently Qualified For The Hardest of All Trades, That of Government”.

“Artinya tiada seorangpun yang dapat mengerjakan yang tidak dia pelajari sebelumnya, walaupun yang teramat mudah sekalipun,” terang RML.
Namun, katanya lagi, semua orang menganggap dirinya mampu melakukan justru pekerjaan yang amat sulit itulah pemerintahan.

Dari sisi pendekatan Sishankamneg ke arah Sishankamrata, itu membuka cakrawala berpikir dalam dua aspek, yaitu Anpot Wil Analisa Potensi Wilayah dan Anpot Binter (Bina Teritorial).
Di mana, TNI unsur leading sektornya dan aspek Yan Lin Yom Darinkamrabolh Polisi membutuhkan koordinasi dengan Forkompinda yang dulu disebut Kemuspidaan.

“Ini demi pemantapan rak juang (ruang alat) dan kondisi juang yang tangguh, guna mencegah hakekat ATHG dalam rangka ketahanan nasional menuju prosperity,” tandas mantan bupati Minahasa Selatan itu. (bly*))